Depok, 30 Agustus 2023, Program Studi Pascasarjana Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia mengadakan Workshop dengan materi “Global Competence Among University Research Leaders: Strategies for Advancement” yang akan diselenggarakan secara Hybrid pada hari Rabu, 30 Agustus 2023 di Ruang Istama Lt. 2 Gedung Departemen Akuntansi. Pembicara pada workshop ini adalah Prof. Dr. Zuraidah Mohd Sanusi sebagai Director of the Centre for Profiling and Assesment at the Institute Leadership & Development University Teknologi MARA, Malaysia.
Prof Dr Zuraidah Mohd Sanusi memberikan wawasan tentang pengembangan kompetensi global di antara para pemimpin penelitian universitas. Menurut Zuraidah, kompetensi seperti keterampilan metodologi penelitian, kemampuan kolaborasi, dan berpikir kritis sangat penting dalam lingkungan penelitian global yang semakin kompetitif. Zuraidah menekankan pentingnya kerangka kompetensi UiTM yang mengintegrasikan berbagai kompetensi berdasarkan kategori, tipe, dan level. Kerangka ini mencakup kompetensi generik seperti pengetahuan, disiplin, kejujuran, ketekunan, dan tanggung jawab, serta kompetensi kepemimpinan seperti pemikiran strategis, jaringan, dan pembuatan kebijakan.
Untuk menilai kompetensi ini, Zuraidah menawarkan berbagai metode, seperti penilaian diri, penilaian sejawat, dan portofolio. Ia menekankan pentingnya mengintegrasikan kompetensi ini ke dalam evaluasi kinerja, perencanaan suksesi, promosi, dan rekrutmen. Dalam hal penelitian, Zuraidah menyebutkan berbagai aspek kompetensi penelitian seperti desain penelitian dan metodologi, tinjauan literatur dan analisis kritis, teknik pengumpulan dan analisis data, publikasi dan penyebaran penelitian, serta penelitian kolaboratif dan pendekatan interdisipliner. Zuraidah percaya bahwa dengan mempersenjatai pemimpin penelitian dengan alat, strategi, dan perspektif yang tepat, mereka dapat meningkatkan kompetensi global mereka dan memimpin dengan sukses di lingkungan penelitian yang semakin saling terhubung dan kompetitif.
Sebagai penutup, Zuraidah menyerukan adanya budaya belajar berkelanjutan dan pengembangan profesional di institusi akademik, serta sistem dukungan untuk penilaian dan pengembangan kompetensi, seperti program pelatihan, mentoring, atau akses ke sumber daya.
